Biografi
Dr. Veronika Maria Sidharta memperoleh gelar Sarjana Kedokteran dari Atma Jaya Catholic University pada tahun 1999 dan melanjutkan pendidikan S2 di University of Indonesia, meraih gelar pada tahun 2009. Beliau menyelesaikan pendidikan S3 di Gadjah Mada University pada tahun 2018. Dengan keahlian di bidang Biomedik dan Histologi, Dr. Veronika memiliki pemahaman yang mendalam tentang struktur dan fungsi sel serta jaringan tubuh manusia. Sebagai pendidik, Dr. Veronika mengajarkan berbagai mata kuliah dalam bidang Ilmu Biomedik, termasuk Ilmu Biomedik Dasar 1 hingga 6, Kewirausahaan di Bidang Kesehatan, dan Kewirausahaan Sosial. Ia juga memberikan materi tentang Konsep Patologi, Medikolegal, Neurobiokimia, Neurosains, serta Teknik Biomedik. Komitmen Dr. Veronika terhadap pendidikan membantu mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi profesional yang kompeten di bidang biomedik dan kesehatan. Dalam penelitian, Dr. Veronika fokus pada terapi sel punca, nutrisi, dan pengembangan keterampilan dalam pendidikan kedokteran. Publikasinya yang berjudul "Hubungan Asupan Vitamin D dan Keluhan Muskuloskeletal pada Kelompok Usia 17-35 Tahun" (2023) mengeksplorasi pentingnya nutrisi dalam kesehatan otot dan sendi pada usia muda. Penelitian lain, "Allogeneic Mesenchymal Stem Cells Therapy for Burn Wound Rat Model: A Systematic Review and Meta-Analysis" (2023), memberikan analisis mengenai efektivitas terapi sel punca dalam penyembuhan luka bakar.
Pendidikan
Dr. Veronika Maria Sidharta memperoleh gelar Sarjana Kedokteran dari Atma Jaya Catholic University pada tahun 1999. Ia melanjutkan pendidikan S2 di University of Indonesia dan meraih gelar pada tahun 2009. Beliau kemudian menyelesaikan pendidikan S3 di Gadjah Mada University pada tahun 2018.
Bidang Keahlian
Dr. Veronika memiliki keahlian di bidang Biomedik dan Histologi, yang memungkinkan beliau untuk mendalami aspek-aspek dasar serta lanjutan dalam studi biomedik. Keahlian ini sangat penting dalam memahami struktur dan fungsi sel serta jaringan tubuh manusia.
Mata Kuliah yang Diampu
Sebagai pendidik, Dr. Veronika mengajarkan berbagai mata kuliah dalam bidang Ilmu Biomedik, termasuk Ilmu Biomedik Dasar 1 hingga 6. Selain itu, beliau juga memberikan materi dalam Kewirausahaan di Bidang Kesehatan dan Kewirausahaan Sosial. Dr. Veronika mengajarkan Konsep Patologi (2 dan 3), serta mendalami topik Medikolegal, Neurobiokimia, dan Neurosains. Beliau juga terlibat dalam pengajaran Perawatan Paliatif, Sistem Organ Indera, serta Teknik Biomedik I dan II. Dengan dedikasi yang tinggi terhadap pendidikan, Dr. Veronika terus berkontribusi dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi profesional yang kompeten di bidang biomedik dan kesehatan.
Publikasi Ilmiah
Dr. dr. Veronika Maria Sidharta M.Biomed. adalah seorang peneliti di bidang biomedis dengan fokus pada terapi sel punca, nutrisi, dan pengembangan keterampilan dalam pendidikan kedokteran. Dalam publikasinya berjudul "Hubungan Asupan Vitamin D dan Keluhan Muskuloskeletal pada Kelompok Usia 17-35 Tahun" (2023), Dr. Veronika mengeksplorasi hubungan antara asupan vitamin D dengan keluhan muskuloskeletal, memberikan wawasan baru tentang pentingnya nutrisi dalam kesehatan otot dan sendi pada kelompok usia muda. Salah satu penelitian penting lainnya, "Allogeneic Mesenchymal Stem Cells Therapy for Burn Wound Rat Model: A Systematic Review and Meta-Analysis" (2023), memberikan analisis mendalam mengenai efektivitas terapi sel punca mesenkimal allogenik dalam penyembuhan luka bakar pada model tikus, membantu menetapkan dasar bagi penggunaan terapi ini dalam praktik klinis.
Dr. Veronika juga melakukan penelitian mengenai efek "Pemberian Dosis Tinggi D-galactose Jangka Pendek secara Intraperitoneal untuk Menginduksi Proses Aging pada Tikus Jantan" (2023), yang bertujuan untuk memahami mekanisme penuaan melalui model hewan. Penelitian ini penting untuk pengembangan strategi pencegahan dan terapi terkait penuaan. Dalam publikasi "Optimasi Produksi Sekretom Sel Punca Mesenkimal Asal Jaringan Lemak" (2023), Dr. Veronika membahas teknik untuk meningkatkan produksi sekretom dari sel punca mesenkimal yang berasal dari jaringan lemak, berkontribusi pada pengembangan aplikasi terapeutik dalam regenerasi jaringan. Selain itu, dia juga menyelidiki "Dampak Mentoring dalam Peningkatan Keterampilan Generik Mahasiswa Kedokteran" (2023), yang menyoroti pentingnya bimbingan dalam pendidikan kedokteran dan dampaknya terhadap pengembangan keterampilan generik yang diperlukan untuk praktik medis yang efektif. Terakhir, dalam penelitian "Pengaruh Pemberian Sekretom dalam Conditioned Medium Human Umbilical Cord terhadap Perbaikan Histologis Luka dan Wound Contraction pada Tikus Sprague Dawley Model Luka Bakar Derajat 2B" (2023), Dr. Veronika meneliti efek positif pemberian sekretom dari tali pusat manusia dalam memperbaiki luka bakar, memberikan harapan untuk terapi regeneratif yang lebih efektif. Dengan pendekatan interdisipliner dan dedikasinya, Dr. dr. Veronika Maria Sidharta M.Biomed. terus berkontribusi pada penelitian yang berpotensi meningkatkan perawatan kesehatan di berbagai bidang.