JAKARTA – Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya menggelar Inisiasi Student Life Journey (INI-SLJ) untuk mahasiswa S2 pada 21 Februari 2025 secara daring yang merupakan perwujudan dari agenda PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru). Program INI-SLJ ini bertujuan untuk menggambarkan proses pengembangan diri mahasiswa sejak masuk hingga menjadi alumni. Pengembangan diri mahasiswa ini dilakukan melalui kegiatan kuliah dan berbagai kegiatan kemahasiswaan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Bapak Dr. Yohanes Eko Adi Prasetyanto, S.Si selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Sumber Daya Manusia. Kemudian dilanjutkan dengan materi terkait Nilai Inti KUPP dan materi terkait unit-unit yang ada di Unika Atma Jaya seperti BKK (Biro Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir Mahasiswa), BAA (Biro Administrasi Akademik), BAK (Biro Akuntansi dan Keuangan), Perpustakaan, DTI (Digital Teknologi Informasi), dan LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat).
“INI-SLJ kali ini mengangkat tema mengembangkan mahasiswa menjadi insan yang berkarakter, berbudaya, dan inovatif bagi Indonesia. Hal ini sejalan dengan upaya Unika Atma Jaya untuk memberikan kontribusi berdampak kepada Indonesia dalam membangun bangsa melalui dosen, mahasiswa, dan lulusan Unika Atma Jaya di berbagai bidang,” ujar Dr. Yohanes Eko Adi Prasetyanto, S.Si selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Sumber Daya Manusia.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta sekalian. “Selamat mengikuti acara ini dan selamat bergabung dengan Unika Atma Jaya. Semoga ini menjadi langkah awal bagi Ibu dan Bapak dalam mengembangkan karir di masa depan”, ujar ujar Eko Adi Prasetyanto.
Setelah pemaparan materi terdapat sharing session bersama salah satu alumni pasca sarjana Unika Atma Jaya Prodi Magister Hukum, yaitu Nikodemus Beriman Purba, S.Psi., M.H. Beliau saat ini aktif sebagai anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional. Dalam sesi ini, beliau menyampaikan berbagai pengalaman selama menempuh pendidikan magister di Unika Atma Jaya, serta menyampaikan wejangan bagi teman-teman calon mahasiswa magister.
“Jika kita sudah melangkah menuju tujuan yang diinginkan, jangan berhenti. Tidak perlu terburu-buru, tetapi tetaplah bergerak maju. Jika kita berhenti, kita bisa kehilangan momentum, dan situasi pun akan berubah. Prinsip inilah yang saya pegang selama masa perkuliahan—terus berjalan, tetap melangkah, dan jangan pernah berhenti.”, ujar Nikodemus Purba.
Unika Atma Jaya berharap dapat menjadi jembatan dan mitra dalam perjalanan akademik serta karier para mahasiswa pascasarjana. Dengan berpegang pada nilai inti dan visi misi universitas, kami berkomitmen untuk membersamai setiap langkah mahasiswa dalam mengembangkan diri, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa.