ASK
ME

REGISTER
NOW

Unika Atma Jaya Bekerja Sama dengan Mahasiswa untuk Dorong UMKM Siap Ekspor Lewat Kolaborasi Berkelanjutan

8/15/2025 12:00:00 AM



Jakarta – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dari Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya menggelar kegiatan Mentoring Pembuatan Sustainability Business dan Sustainability Reporting untuk UMKM Siap Ekspor. Kegiatan ini menjadi perwujudan komitmen Unika Atma Jaya untuk terlibat aktif dalam pembangunan keberlanjutan. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Karol Wojtyla 701-702, Kampus Semanggi, pada Rabu (6/8/25).

 

Acara ini merupakan bagian dari program internasional Eco Green Erasmus+ yang didukung oleh Uni Eropa, selain itu program ini menjadi jembatan kolaborasi antara akademisi, mahasiswa, pemerintah dan pelaku UMKM. Program mentoring ini melibatkan dosen dan mahasiswa sebagai fasilitator perubahan yang akan mendampingi 10 UMKM yang hadir.

 

Acara dibuka dengan kata sambutan dari Dr. Christina Juliana, CPMA, Asean CPA, CertDA selaku Ketua Panitia Kegiatan Mentoring Pembuatan Sustainability Business and Sustainability Reporting untuk UMKM siap Ekspor menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dan kerja sama yang terjadi hingga terselenggaranya di acara mentoring ini, beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pendampingan tapi sebuah langkah dalam membangun jembatan antara universitas, pelaku UMKM, dan dunia internasional.


 

“Melalui mentoring ini kita akan menyaksikan kolaborasi lintas generasi dan lintas sektor yang percaya bahwa keberlanjutan bukanlah sebuah pilihan melainkan sebuah keharusan. Langkah ini menjadi bukti Indonesia yang berdaya dan berkelanjutan di panggung global,” ujar Dr. Christina.

 

Dr. iur. Sih Yuliana Wahyuningtyas, S.H., M.Hum, selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unika Atma Jaya turut menyampaikan kata sambutan. Beliau menekankan bahwa kegiatan ini menjadi cerminan pilar-pilar strategis dari kampus, yaitu keberlanjutan, inovasi teknologi dan solidaritas sosial.

 

Beliau memperjelas kehadiran acara ini menjadi sebuah cerminan 3 hal yang sangat penting yaitu kemitraan yang merangkul banyak pihak seperti UMKM, Pemerintah dan mitra Internasional, Keinginan untuk terlibat dalam menciptakan kontribusi yang nyata dan Niat baik untuk terus menjalankan kegiatan ini. 


 

“Kami ingin program ini tidak hanya berhenti seperti hit and run tetapi menjadi sebuah gerakan berkelanjutan yang menghasilkan pemberdayaan dan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Dr. Yuliana.


Kegiatan ini juga menghadirkan keynote speaker yaitu Ibu Fajarini Puntodewi, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Beliau memberikan wawasan tentang pentingnya ekspor berkelanjutan, ditengah upaya Indonesia dalam mencapai status negara maju dan Indonesia Emas 2045 ekspor menjadi motor utama dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Selain itu beliau juga menyoroti kontribusi UMKM yang memiliki dampak signifikan sebagai penggerak ekonomi rakyat.

 

Ibu Fajarini Puntodewi menambahkan dengan bonus demografi dan potensi wirausaha yang tinggi, mahasiswa memiliki peran kunci dalam mendorong UMKM agar memiliki standar yang lebih tinggi dibanding sebelumnya. Dengan standar yang tinggi tersebut dapat menyaingi barang dari luar negeri dan menekan tingkat impor ke Indonesia sehingga produktivitas UMKM dapat meningkat di dalam negeri.


 

”UMKM harus dibiasakan membuat produk dengan standar tinggi. Dengan standar tinggi itu kita bisa memproteksi diri dan negara dari serbuan produk impor yang standarnya lebih rendah dari produk kita. Di Indonesia kan standarnya belum tinggi jadi kita masih terbiasa menerima produk impor yang rendah, kita harus membiasakan untuk membentuk produk lokal yang berstandar tinggi sehingga impor yang masuk semakin berkurang, ” ucap Ibu Fajarini Puntodewi

 

Sesi kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai sustainable business dan aspek hukum ekspor UMKM serta strategi pelaporan keberlanjutan yang dijelaskan oleh Dr. Adji Pratikto, Ibu Lina Salim, SE., MBA., MA, Ph.D., CPM(A), dan Prof. Dr. Natalia Yeti Puspita, SH., M.Hum. Dalam sesi ini diberikan penjelasan mengenai bisnis berkelanjutan yang memiliki triple bottom line (Profit, People, dan Planet), regulasi internasional dan pentingnya legalitas produk.

 

Serta tujuan utama dalam kegiatan ini dalam menyusun laporan keberlanjutan. Sebanyak 10 mahasiswa Unika Atma Jaya akan menjadi fasilitator yang bertugas membantu UMKM yang terpilih. Dalam prosesnya mereka akan merekam perjalanan transformasi keberlanjutan dari UMKM tersebut dalam bentuk video dokumentasi dan membuat laporan yang membuktikan keberlanjutan dalam UMKM serta kontribusi mereka dalam membantu UMKM tersebut.


 

Dalam konteks tersebut kegiatan ini memberikan pengalaman yang nyata kepada mahasiswa dalam mendampingi UMKM dan mengembangkan sebuah kemampuan keberlanjutan, serta menjadi ruang nyata bagi mahasiswa untuk belajar, mengenal dunia bisnis dan memberikan dampak sosial melalui keterlibatan secara aktif. Selain itu kegiatan ini mendukung UMKM lokal dalam mengembangkan usaha ke level yang lebih tinggi.

 

Melalui kolaborasi dan semangat keberlanjutan, Unika Atma Jaya mempertegas perannya sebagai institusi pendidikan yang terus terlibat aktif dalam memberikan dampak yang berkelanjutan serta membentuk wirausahawan muda yang memberi dampak dan dapat menjadi motor perubahan menuju masa depan bangsa yang lebih berkelanjutan.