Ibu Yanti, Ph.D., dosen dari program studi Magister Bioteknologi Fakultas Biosains, Teknologi, dan Inovasi (FBTI) menjadi sorotan setelah lebih dari 15 tahun meneliti andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC). Berdasarkan data riset, ditemukan beragam senyawa aktif dalam andaliman yang bermanfaat untuk pengobatan topical sehingga Ibu Yanti mengembangkannya menjadi berbagai produk kecantikan seperti sabun, odol, hingga berbagai produk skincare. Selain itu, Ibu Yanti juga memanfaatkan teknologi nano untuk membuat nanoemulsi dari andaliman sehingga khasiat untuk mengatasi radang nyeri sendi bisa dioptimalkan. Penelitian andaliman ini menjadi salah satu riset andalan di Pusat Riset Rempah Nusantara di bawah FBTI yang dipimpin Ibu Yanti sejak tahun 2019 sampai sekarang. Tidak hanya sebatas riset, Ibu Yanti bersama timnya juga membagikan workshop pelatihan pembuatan produk kecantikan alami kepada siswa SMA, para pelaku UMKM, hingga ke penghuni pondok pesantren. Produk-produk tersebut memanfaatkan berbagai senyawa aktif dari bahan alam, salah satunya andaliman. Selain itu, Ibu Yanti juga pernah menerima penghargaan Best Inventor, Unika Atma Jaya Jakarta (2024), Penghargaan L’Oreal Indonesia For Women in Science (2010), Finalis Best National Lecturer dari Kementerian Pendidikan Nasional (2012), dan Finalis Ristek-Kalbe Award di kategori Young Scientis Award dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi bersama Kalbe Farma Tbk (2012).