Program STVE untuk Anak Perempuan di Tiga Sekolah Percontohan

Penulis/Peneliti: Yustina Rostiawati; Clara Ajisukmo

PKPM Universitas Katolik Atma Jaya

Tahun: 2004

Laporan ini merupakan proyek yang diselengarakan oleh UNESCO mengenai Scientific, Technological and Vocational Education (STVE) for Out-of-School Girl Children from Poor Families. PKPM Unika Atma Jaya mendapat kepercayaan untuk terlibat sebagai National Researchers. Keterlibatan PKPM khususnya dalam kegiatan analisis kebutuhan (need assessment), pemantauan (monitoring) implementasi program di sekolah percontohan, dan evaluasi program.

Laporan World Bank tentang "Gender Perspective Development Through Gender Equality of The Rights, Resources,and Aspiration"(tahun 2000)menyatakan bahwa ketidaksetaraan gender berdampak negatif erhadap kesehatan dan kesejahteraan hidup laki-laki, perempuan dan anak-anak. Ketidaksetaraan gender merupakan kendala terhadap upaya penghapusan kemiskinan dan perkembangan ekonomi negara. Laporan yang sama menunjukkan pula bahwa tingkat pendidikan perempuan dapat mendorong produktivitas, serta meningkatkan kesempatan kerja dan upah. Dengan kondisi yang demikian, keluarga akan menjadi lebih sejahtera yang berdampak pula terhadap upaya menurunkan angka kematian ibu dan anak, memperpanjang harapan hidup bagi seluruh anggota keluarga, menurunkan angka fertilitas, meningkatkan status kesehatan keluarga, dan akhirnya meningkatkan kapasitas perempuan dalam mengelola sumber daya dengan lebih efektif. Oleh karena itu, pendidikan bagi anak perempuan dianggap merupakan faktor paling penting bagi pemerintah dalam kerangka program pengentasan kemiskinan.