ASK
ME

REGISTER
NOW

Unika Atma Jaya Jalin Komunikasi Transformatif dengan Kalbis Institute

5/23/2022 12:00:00 AM

 

Jakarta, 23 Mei 2022 - Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya mendapat kunjungan dan studi banding dari Kalbis Institute, (23/5) di Gedung Yustinus Lt. 14 Unika Atma Jaya secara offline. Dalam diskusi yang berlangsung hangat tersebut terjalin komunikasi transformatif yang membahas pendidikan perguruan tinggi di era pasca pandemi khususnya kemajuan teknologi.

 

Kedatangan Kalbis Institute membahas mengenai perkembangan, struktur, alur, hingga teknis dari berbagai biro Unika Atma Jaya sebagai bentuk konkrit kedua institusi untuk saling meningkatkan dan memahami perspektif dari masing-masing pihak. Kunjungan ini dilakukan juga sebagai bentuk dari kerja sama antara Unika Atma Jaya dengan Kalbis Institute yang telah berlangsung sejak lama.

 

 

“Dunia pendidikan tidak boleh kehilangan generasi muda yang cerdas, justru sebagai upaya mencetak generasi muda handal dan berkarakter Indonesia, Kunjungan ini menjadi salah satu langkah Unika Atma Jaya dan Kalbis Institute untuk terus melangkah bersama meningkatkan mutu dunia pendidikan perguruan tinggi yang lebih baik. “ ungkap Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Kerjasama Unika Atma Jaya, Dr. Yohanes Eko Adi Prasetyanto.

 

Kegiatan ini dimulai dengan presentasi oleh masing-masing perwakilan dari Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) hingga Biro Sistem Teknologi Informasi (BSTI) Unika Atma Jaya dan dilanjutkan dengan sesi diskusi dengan para perwakilan Kalbis Institute.

 

Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Kalbis Institute, Dr. Siti Nurjanah S.E., M.M. menyambut baik komunikasi antar kedua institusi sebagai bentuk kerja sama untuk mempercepat peningkatkan kualitas pendidikan bagi para mahasiswa melalui kemajuan teknologi saat ini.

 

Melalui kemajuan teknologi dan perkembangannya menjadi salah satu fokus perhatian Unika Atma Jaya dengan membentuk kemampuan dosen dan mahasiswa yang mampu memanfaatkan ruang digital. Dalam diskusi antar dua institusi ini diharapkan mampu meningkatkan potensi dari masing-masing perguruan tinggi dalam mencetak generasi muda yang unggul, profesional, dan peduli,

 

“Setiap universitas memiliki kelebihannya masing-masing, oleh karena itu sudah sepatutnya kerja sama ini diselenggarakan demi terciptanya perkembangan bersama, “ tutup Dr. Eko Prasetyanto.