??Dosen program studi Pariwisata Unika Atma Jaya, Dr. Yerik Afrianto Singalen menjadi satu dari 27 peneliti terpilih Indonesia yang berhasil menyelesaikan sembilan bulan program pengembangan kepemimpinan ilmuwan kelas dunia besutan The Conversation Indonesia, Science Leadership Collaborative (SLC). Pengukuhan kelulusan 27 peneliti dari berbagai daerah dan disiplin ilmu ini dilaksanakan Jumat, tanggal 17 Maret 2023 di Ungasan, Bali.
Acara di Bali ini dihadiri oleh tokoh-tokoh ilmuwan Indonesia seperti Prof. Sangkot Marzuki, Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia 2008-2018, dan Prof. Jatna Supriatna, Guru Besar Universitas Indonesia, turut memberikan pidato dan mengukuhkan kelulusan para peneliti. “Angkatan ini adalah pionir. Saya berharap selanjutnya mereka tidak hanya mampu berkolaborasi, tetapi juga menjadi ilmuwan yang matang,” ujar Jatna Supriatna dalam pidatonya.
Selama sembilan bulan, Yerik telah berhasil menjalankan rangkaian pembelajaran yang dirancang dengan metode terdepan bersama ahli pengembangan kepemimpinan dari Amerika, Eropa, dan Asia. Rangkaian pembelajaran ini meliputi seminar dan lokakarya, one-on-one coaching, peer learning, dan pembelajaran melalui learning machine system.
Prof. Sangkot Marzuki selaku perwakilan akademisi, Prodita Sabarini selaku perwakilan media, Rifa Atsari selaku perwakilan start-up, serta audiens yang terdiri dari berbagai pemangku kepentingan memberikan beragam umpan balik untuk membantu Antonia mematangkan proyeknya.
Rangkaian acara kelulusan lalu
ditutup dengan makan malam dan pengukuhan kelulusan. Banyak harapan yang muncul
setelah program ini selesai, salah satunya terkait dampak yang bisa diciptakan
para peneliti setelah lulus dari program ini. Prodita Sabarini, CEO/Publisher
The Conversation Indonesia, menyampaikan, “Saya berharap akan muncul banyak
kolaborasi baru, inisiatif baru, juga jaringan yang lebih luas di antara
mereka”.