Pada Minggu, 21 April 2024, organisasi mahasiswa PSYGHT, dari Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, kembali mengadakan acara tahunan webinar bedah buku. Pelaksanaan dilakukan secara daring melalui media Zoom dari pukul 13.00 hingga 15.20 WIB. Acara dimulai dengan sambutan, yang diikuti dengan perkenalan Windy Sandiawan selaku moderator, dan Anastasia Satriyo M.Psi, Psi., atau yang sering dipanggil “Kak Anastasia” sebagai pembicara dalam webinar tersebut.
Dari perkenalan, diketahui bahwa Kak Anastasia adalah seorang psikolog anak yang sedang menjadi trainee psikoterapi anak. Kak Anastasia juga telah menulis beberapa buku terkait perkembangan mental anak. Salah satunya berjudul “Nggak Apa-apa Kalau Sedih, Nangis Aja”. Isi buku tersebutlah yang diangkat dalam webinar.
Inspirasi Kak Anastasia untuk menulis buku tersebut muncul setelah melihat bagaimana orangtua dalam budaya Indonesia seringkali masih membatasi ekspresi emosi sedih anak mereka. Hal ini padahal dapat membuat anak kesulitan memproses rasa sedih atau marah. Kak Anastasia menuturkan bahwa setelah dewasa, anak yang terbatasi dalam mengekspresikan emosi cenderung mengembangkan sifat people pleasing, yaitu perilaku yang mengutamakan kebutuhan orang lain dibandingkan kebutuhannya sendiri.
Kak Anastasia menulis buku tersebut untuk mengedukasi masyarakat Indonesia tentang cara praktis untuk mengelola emosi dengan lebih sehat; dan sebagai ajakan untuk menantang stigma sosial yang menganggap ekspresi emosi sedih sebagai kelemahan. Penulisan buku juga bertujuan untuk menjelaskan pentingnya melakukan validasi emosi dan self-care, yaitu upaya menjaga kesehatan mental dan fisik diri. Para pembaca buku diharapkan dapat membangun resiliensi emosional dan pada akhirnya membantu mewujudkan masyarakat yang lebih kuat dan saling mendukung. Di dalam buku Kak Anastasia menuturkan bahwa salah satu cara untuk memahami emosi diri sendiri adalah journaling. Journaling dapat membantu individu untuk lebih menyadari emosi dan mengekspresikannya secara produktif.
Selain memaparkan isi buku, Kak Anastasia juga mengajak peserta untuk melakukan latihan terapi holistik. Peserta juga diberikan kesempatan untuk merenungkan kebutuhan emosional mereka. Webinar selanjutnya diteruskan dengan sesi tanya jawab dengan peserta. Acara kemudian ditutup dengan pemberian sertifikat kepada moderator dan narasumber serta doa penutup oleh MC.
Oleh:
Penulis:
Felicia Michelle (2021)
Christopher Roger Setiadi (2021)
Verlyn Tatiana Harefa (2022)
Editor:
Ariellah Sharon Mohede (2021)
Laurentius Purbo Christianto