ASK
ME

REGISTER
NOW

Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Pelopori Diskusi Bersama Tentang Potensi Energi Terbarukan Di Indonesia

29/5/2024


 

JAKARTA – Sebagai bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (UAJ) ke-64, Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Komunikasi (FIABIKOM) menggelar acara bedah buku bertajuk “Menuju Zaman Renewable Energy” pada Senin (27/05/2024). Acara ini dilaksanakan di Gedung Yustinus lantai 14 Kampus Semanggi UAJ secara hybrid.

 

Acara ini merupakan kolaborasi antara Pusat Pariwisata Berkelanjutan Indonesia (PPBI), FIABIKOM, Fakultas Teknik (FT), dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAJ dan diikuti oleh hampir 150 partisipan. Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Rektor UAJ, Prof. Dr. dr. Yuda Turana, Sp.S(K), Dekan FIABIKOM, Dr. Eko Widodo, serta jajaran dosen dari FIABIKOM.

 

Rangkaian acara diawali dengan sambutan oleh Dr. Eko Widodo yang menyampaikan apresiasinya terhadap acara ini.


 

"Acara ini bukan hanya untuk merayakan Dies Natalis ke-64, tetapi juga sebagai momentum penting untuk mendorong diskusi dan kolaborasi dalam mencari solusi energi berkelanjutan bagi Indonesia,” kata Dr. Eko.

 

Cyrilius Harinowo, Ph.D., seorang Komisaris Independen Bank BCA sekaligus Anggota Dewan Pembina Yayasan Atma Jaya yang merupakan narasumber utama dalam diskusi bedah buku tersebut. Narasumber lain yang turut mengisi acara meliputi George Martin Sitrait, Ph.D., dosen Prodi Magister Administrasi Bisnis Unika Atma Jaya sebagai moderator, Ir. Tajuddin Nur, S.T., M.T., Ph.D, selaku dosen Fakultas Teknik UAJ dan narasumber kedua serta Bapak Harlen sebagai narasumber ketiga dan Executive Vice President of Corporate Strategic Planning PT. PLN (Persero).


 

Dalam pembahasannya, Cyrilius Harinowo menyoroti tantangan besar yang dihadapi PLN pada tahun 2060 serta peluang untuk memanfaatkan energi hijau sebagai sumber optimisme baru bagi Indonesia. Ia menekankan pentingnya transisi menuju energi terbarukan sebagai langkah strategis untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.

 

Dilanjutkan oleh Harlen yang mengulas buku “Menuju Zaman Renewable Energy” dengan menyoroti empat aspek utama: clarity, sustainability, appeal, dan relevance. Ia menjelaskan bagaimana buku ini memberikan gambaran yang jelas dan relevan tentang kebutuhan transisi menuju era energi terbarukan, serta pentingnya kesiapan dalam menghadapi perubahan tersebut.


 

Ir. Tajuddin Nur, S.T., M.T., Ph.D., juga memberikan pandangannya dari perspektif teknologi. Ia membahas pemilihan mesin listrik yang tepat untuk konversi tenaga angin berkecepatan rendah menjadi energi Listrik dengan menekankan pentingnya inovasi teknologi dalam mendukung transisi energi.

 

Melalui acara ini, UAJ berharap dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya energi terbarukan. Selain itu, diharapkan dapat memicu inovasi dan kolaborasi lebih lanjut antara akademisi, praktisi, dan industri dalam mencari solusi yang berkelanjutan bagi masa depan energi Indonesia.

 

Dengan kolaborasi dan komitmen bersama, UAJ optimis bahwa langkah menuju zaman energi terbarukan akan semakin nyata dan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan serta kesejahteraan masyarakat.