TEKAT (Temu Dekat) PGSD
Acara Tekat ( Temu Dekat ) merupakan kegiatan untuk Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB Prodi PGSD. Acara ini dilaksanakan secara Online via Zoom pada Jumat, 2 September 2022. Acara Tekat adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh ormawa Himpunan Mahasiswa Program Studi PGSD (HMPS PGSD) yang wajib dihadiri oleh Mahasiswa 2022 serta para dosen, yaitu Ibu M. Francine Avanti Samino, M.Pd., Ibu Magdalena Chori Rahmawati, M.Pd., Ibu Yohanna Claudia Dhian Ariani H., M.Hum., Dr. Murniati Agustian, M.Pd.
Tema acara Tekat kali ini adalah Next Transformation: Why PGSD? yang dirancang dengan tujuan untuk menjalin keakraban bagi seluruh keluarga besar FPB khususnya bagi program studi PGSD, dengan menghadirkan Alumni PGSD Unika Atma Jaya untuk sharing pengalaman saat berkuliah di PGSD, serta membangun semangat mahasiswa dalam menjalankan perkuliahan khususnya di Program Studi PGSD. Acara ini wajib bagi mahasiswa baru karena akan diperkenalkan Profil Prodi PGSD serta memperkenalkan HMPS PGSD bagi seluruh mahasiswa baru 2022.
Sambutan oleh Kaprodi PGSD, M. Francine Avanti Samino, M.Pd.
Profil PGSD dijelaskan oleh Ibu M. Francine Avanti Samino, M.Pd. selaku Kaprodi PGSD. Dalam penjelasannya, diperkenalkan juga profil seluruh Dosen Prodi PGSD serta mata kuliah yang diampu oleh tiap dosen agar mahasiswa 2022 dapat memiliki gambaran yang jelas terkait perkuliahan.
Penjelasan Ketua HMPS Debora Dilla
Debora Dilla Paska selaku ketua HMPS PGSD 2022 memperkenalkan Organisasi HMPS PGSD, beserta program kerjanya. Dalam penjelasannya Debora juga mengajak mahasiswa baru untuk ikut berperan aktif serta berpartisipasi dalam tiap kegiatan yang dilaksanakan oleh HMPS PGSD guna mengasah soft skills mahasiswa.
Kak Threenita alumni PGSD Angkatan 2012
Setelah penjelasan kegiatan HMPS PGSD, adanya sharing dari Alumni 2012 yakni Kak Threenita. Beliau memberikan kiat sukses dan motivasi belajar di PGSD Unika Atma Jaya. Selain itu, Kak Threenita memberikan gambaran serta prospek pekerjaan untuk mahasiswa calon guru yang fleksibel sehingga ketika lulus tidak hanya menjadi seorang guru namun bisa juga bekerja di instansi lain yang masih di bidang pendidikan.
