JAKARTA – Organisasi
Mahasiswa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (ORMAWA UAJ) telah memasuki
babak baru dengan menggelar acara pelantikan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga
Mahasiswa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (BEM KM UAJ) periode 2024. Acara
ini dilaksanakan di Aula Gedung D Kampus Semanggi, UAJ pada Kamis (22/02/2024).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan
dan Sumber Daya Manusia, Dr. Yohanes Eko Adi Prasetyanto, S.Si sebagai
perwakilan dari jajaran Rektorat.
Acara pelantikan ini merupakan
hasil dari serangkaian proses demokratis yang melibatkan seluruh komunitas
mahasiswa termasuk debat pasangan calon (paslon) Ketua dan Wakil Ketua BEM KM
UAJ, pemilihan umum dan misa pelantikan untuk paslon Ketua dan Wakil Ketua BEM
KM UAJ yang terpilih.
Debat paslon BEM KM UAJ
yang digelar pada Rabu (21/02/2024) di Hall Gedung C menjadi panggung
pertarungan gagasan dan visi dari dua pasangan kandidat yang bersaing. Kedua
paslon tersebut adalah Anastasya Veronica dan Rayhan Aznur sebagai paslon nomor
urut 1 dan Dini Marselina serta Benedictus Sidharta sebagai paslon nomor urut
2.
Dalam tahap ini para paslon mempresentasikan visi dan misi mereka serta memberikan jawaban atas pertanyaan kritis yang diajukan. Atmosfer kompetitif debat mendorong para kandidat untuk menunjukkan keahlian berbicara serta kemampuan untuk merumuskan solusi yang inovatif terhadap tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa saat ini.
Tahapan selanjutnya
adalah proses penghitungan suara pasca pemilihan umum Ketua dan Wakil Ketua BEM
KM UAJ yang sebelumnya dilaksanakan di Hall Gedung C setelah debat. Tahap ini dilakukan
di Hall Gedung Karol Wojtyla pada Kamis (22/02/2024). Tahap penghitungan suara
melalui proses yang adil dan transparan dimana prosesnya disaksikan langsung
oleh mahasiswa dan sejumlah perwakilan pejabat kampus.
Hasil akhir penghitungan
suara menunjukkan bahwa kandidat terpilih untuk pasangan Ketua dan Wakil Ketua
BEM KM UAJ periode 2024 merupakan paslon dengan nomor urut 2 yaitu Dini
Marselina serta Benedictus Sidharta.
Momentum puncak dari
proses demokrasi ini adalah misa pelantikan Ketua dan Wakil Ketua BEM KM UAJ
yang merupakan acara dengan sarat makna spiritual di mana calon Ketua dan Wakil
Ketua BEM KM UAJ terpilih, dipercayakan untuk melayani komunitas mahasiswa.
Dalam suasana yang khidmat, mereka menerima tanggung jawab dan amanah untuk
memimpin dengan integritas, keadilan, dan dedikasi yang tinggi.
"Sebagai lembaga
pendidikan yang berlandaskan nilai-nilai Katolik yang tertuang dalam KUPP UAJ,
pelantikan ini bukan hanya tentang pemilihan pemimpin tetapi juga tentang
pemberdayaan rohani untuk melayani," ucap Dr. Eko dalam kata sambutannya pasca
misa pelantikan selesai.
Dengan terpilihnya Ketua
dan Wakil Ketua BEM KM yang baru ini, Dr. Yohanes Eko juga meyakini bahwa masa
depan kampus akan diperkuat oleh kepemimpinan yang inklusif dan progresif.
Seluruh komunitas universitas bersatu untuk memberikan dukungan penuh kepada
BEM dalam mewujudkan visi dan misi yang telah dicanangkan.
“Kami menyambut era baru ini dengan optimisme dan antusiasme yang tinggi, dan kami berharap bahwa kolaborasi antara BEM dan mahasiswa akan membawa perubahan positif yang signifikan dalam kehidupan kampus. Kami berharap para pemimpin terpilih akan menjadi teladan dalam mengabdi kepada sesama dan memperjuangkan kepentingan mahasiswa,” ucap Dr. Eko dalam penutup sambutannya.
Dini Marselina dan
Benedictus Sidharta sebagai ketua dan wakil ketua BEM KM UAJ memiliki visi
untuk menjadikan Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Unika Atma Jaya
(BEM KM UAJ) yang berAKAR (Adaptif, Kontributif, Akuntabel, dan Religius).
Melalui visi dan misi yang mereka bawa, diharapkan semakin membuat Unika Atma
Jaya menjadi institusi pendidikan yang berkualitas dan berkontribusi nyata
untuk Gereja dan Bangsa.