ASK
ME

REGISTER
NOW

Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kedua Puluh Satu (KOLITA 21)

6/22/2023 12:00:00 AM

Konferensi Linguistik Atma Jaya (KOLITA) ke-21 yang diselenggarakan pada tanggal 20-22 Juni 2023, berbeda dengan KOLITA 18, 19, dan 20 yang diselenggarakan secara daring. Untuk pertama kalinya dalam KOLITA 21, pemakalah dan peserta KOLITA 21 dapat mengikuti konferensi secara langsung maupun daring.


Disponsori oleh American Institute for Indonesian Studies (AIFIS), KOLITA 21 resmi dibuka oleh Dr. Jur. Sih Yuliana Wahyuningtyas, S.H., M.Hum., Direktur Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Katolik Atma Jaya.


Pembicara pertama oleh Dr. Juliana Wijaya (University of California, Los Angeles). Dr Wijaya berbagi keahlian dan pengalaman mengajarnya dalam makalah bertajuk “Embracing Diversity, Equity, And Inclusion in The Teaching of BIPA”.Prof. Setiono Sugiharto (Universitas Katolik Atma Jaya Indonesia) selaku pembicara kedua menyampaikan “The Mundanity of Translingual Practices in Superdiverse Indonesia: Celebrating Creativity and Resourcefulness”. Pembicara ketiga menghadirkan Dr. David Wijaya (Universitas Sydney) dengan presentasinya berjudul  Enhancing Second Language Grammar Learning in The Classroom Through Embodied Learning Activities”. Pembicara terakhir disampaikan oleh Dr. Nurenzia Yannuar (Universitas Negeri Malang), dengan judul “Malangan Javanese Phonology Through the Lens Of Walikan”.


Selain lima presentasi pembicara undangan, terdapat satu presentasi pleno yang dibawakan oleh Austin Kraft, peneliti Fulbright, yang membawakan presentasi berjudul A Toolkit for Studying Reflexivity and Focus-Marking: Storyboards and Lessons from Central Java and West Kalimantan. Sebanyak 106 orang mengikuti KOLITA 21 yang berlangsung selama 3 hari di Gedung Yustinus lantai 15 dan 14.