Universitas Katolik Indonesia (Unika)
Atma Jaya raih pengakuan internasional, dalam ASEAN University Network-Quality
Assurance (AUN-QA), untuk tiga program studi (prodi) Fakultas Ekonomi dan
Bisnis (FEB) sekaligus yakni S1 Manajemen, S1 Akuntansi, dan Magister
Manajemen, yang membuktikan komitmen kuat untuk meningkatkan kualitas
pendidikan bertaraf internasional.
“Setelah mendapat sertifikasi
internasional AUN-QA tiga prodi sebelumnya untuk Bioteknologi, Kedokteran dan
Psikologi, Unika Atma Jaya khususnya FEB dengan upaya internasionalisasi tidak
hanya membantu menguatkan nation branding Indonesia namun meningkatkan standar
pendidikan tinggi nasional yang semakin berkualitas, “kata Rektor Unika Atma
Jaya Dr. A.Prasetyantoko, Selasa (12/7).
Kepercayaan dari institusi pendidikan
internasional ini harus kita jaga dan harus terus ditingkatkan. FEB Unika Atma
Jaya telah melalui monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan aktivitas Tridharma
Perguruan Tinggi oleh Lembaga Penjaminan Mutu internal, dengan begitu FEB
memenuhi kriteria untuk mengangkat diri agar sama sejajar dengan mitra lain di
tingkat ASEAN.
“Proses asesmen yang dilakukan secara
online bukan merupakan kendala bagi FEB. Semua itu dapat dipenuhi dengan
dukungan Universitas karena sudah terbiasa dengan proses pembelajaran online
yang terbukti berjalan dengan baik, khususnya ketika Unika Atma Jaya memperoleh
Bintang 5 Online Learning dari QS Stars pada tahun 2020 sebelumnya, “ tambah
Prasetyantoko.
Prasetyantoko mengemukakan hal tersebut
usai menerima laporan dari Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Magdalena S.
Halim, Psikolog. Institusi AUN-QA merupakan lembaga penilaian independen yang
berkantor pusat di Bangkok dan mengacu kepada standar akreditasi
internasional. Hingga saat ini, anggota jaringan AUN-QA berjumlah lebih dari
140 lembaga di kawasan ASEAN.
Senada dengan itu, Dekan FEB Dr.
Irenius Dwinanto Bimo, S.E., M.Si., menambahkan bahwa pencapaian bagi tiga
prodi dapat dijadikan batu loncatan untuk jenjang akreditasi internasional
berikutnya.
“Keberhasilan prodi dalam memperoleh sertifikasi AUN-QA harus dipertahankan dan ditingkatkan kualitasnya, sehingga dapat menjadi modal yang dapat digunakan untuk memperoleh akreditasi internasional lainnya. Secara sinergi dengan universitas untuk menghasilkan lulusan yang terpercaya kualitasnya dan memiliki keunggulan mutu akademik serta profesionalisme, berorientasi global, dan berlandaskan nilai-nilai Kristiani juga budaya bangsa Indonesia. “ jelas Bimo.
FEB secara transformatif terus
meningkatkan mutu pendidikan di kancah internasional, salah satunya dalam
mempersiapkan diri untuk mendapatkan akreditasi dari The Association to Advance
Collegiate Schools of Business (AACSB).
Upaya mendapatkan pengakuan internasional
juga sudah diperoleh dari lembaga pemeringkatan universitas dunia QS World
University Ranking (QS WUR) yang merilis universitas terbaik versi Asia dalam
QS Asia University Ranking 2022. Unika Atma Jaya berhasil menempati peringkat
ketiga perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia.
Secara nasional, Unika Atma Jaya
juga berhasil mempertahankan Akreditasi A perguruan tinggi swasta dari
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Keberhasilan ini
menunjukan bukti nyata dari komitmen Unika Atma Jaya dalam menyajikan layanan
pendidikan berkualitas dan unggulan di dalam negeri maupun secara
internasional.
Melalui AUN- QA, Unika Atma Jaya kini
memiliki jejaring di berbagai universitas di ASEAN untuk memperkuat dan
memperluas kerjasama di bidang pendidikan tinggi antar negara Asean. Unika Atma
Jaya telah menjadi anggota AUN-QA sejak tahun 2018. Selain itu,
keuntungan lainnya, mahasiswa Atma jaya dapat mengikuti program transfer kredit
dengan universitas-universitas anggota AUN.