ASK
ME

REGISTER
NOW

49 Mahasiswa dari Australia Belajar di FIABIKOM

01/07/2013 00:00:00

Mahasiswa Ausi Belajar di FIABIKOM
Sebanyak 49 orang mahasiswa yang berasal dari berbagai universitas di Australia dan Selandia Baru belajar di Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Komunikasi (Fiabikom) Unika Atma Jaya sejak tanggal 7 Januari 2013 ini. Mahasiswa ini dalam rangka mengikuti kegiatan JPP (Journalism Professional Practicum) dan DSPP (Development Studies Professional Practicum). Kegiatan semacam ini telah berlangsung lama dan rutin di Fiabikom yang diawali dengan pilot project yang diadakan pada tahun 2002.


Selama di Indonesia para mahasiswa ini akan belajar bahasa Indonesia, pendidikan jurnalitik dan studi pembangunan serta melakukan kegiatan magang di beberapa media massa dan lembaga swadaya masyarakat yang beroperasi di Indonesia. Mahasiswa ini juga didampingi oleh pada LO (liason officer) yang terdiri dari mahasiswa Unika Atma Jaya dan sebagian besar berasal dari lingkungan Fiabikom sendiri. Para mahasiswa ini bertugas untuk membantu para mahasiswa asing agar mudah beradaptasi di lingkungan yang baru, sehingga mereka dapat menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik.  Pada hari Jum’at, 04 Januari 2013, bertempat di Ruang Arinze Unika Atma Jaya, mereka mendapat pembekalan dari Dr. Philip King tentang berbagai hal yang harus mereka ketahui agar dapat survive di Jakarta sebagai lingkungan baru mereka. Setelah itu mereka dibantu oleh para mahasiswa LO mencari kost di sekeliling Unika Atma Jaya sebagai tempat tinggal mereka selama 2 bulan mereka belajar disini.


Walaupun mahasiswa ini berasal dari berbagai universitas di Australia diantaranya University of Adelaide, Flinders University, RMIT, UNSW, ANU, UWA, Murdoch University, Curtin University, Monash University dan lain lain, namun mereka juga berasal dari berbagai Negara diantaranya Amerika Serikat, Kanada, Perancis, Denmark, Bangladesh, Vietnam, Jerman dan Selandia Baru. Oleh karenanya aspek multicultural dalam kegiatan ini snagat kental sekali, sehingga menjadi lahan yang baik bagi para mahasiswa untuk mengenal dan berinteraksi lebih jauh orang yang berasal latar belakang budaya yang berdeda.