PELATIHAN PENGENALAN MINUMAN ANGGUR PRODI HOSPITALITY

03/04/2014 00:00:00

---

Minuman anggur yang sering dikenal dengan sebutan wine adalah minuman yang berkelas dan bersejarah serta memiliki nilai tersendiri. Oleh karena itu  Prodi Hospitality and Tourism Management Unika Atma Jaya bekerjasama dengan Innovative Hospitality Solution, sebuah perusahaan wine yang terkemuka dan berpengalaman di Indonesia, menyelenggarakan kursus ekskulsif “INTRODUCTION TO WINE”.

 

Kursus yang akan diselenggarakan delapan kali pertemuan ini akan memperlengkapi setap peserta antara lain: pola pembuatan wine, jenis-jenis wine, karakteristik wine, pola-pola membuka wine, bagaimana memberikan service berkualitas berkaitan dengan wine dan tips dan trik seputar wine.

 

Mr. Gevin Andri, lulusan Switzerland Liverpooldan pernah bekerja di bagian kitchen khusus salad dan pernah menjabat sebagai asisten manager ini memiliki kerinduan untuk mengajar, sharing dan menceritakan pengalaman untuk mewarisi wine spirit kepada mahasiswa Atma Jaya. “wine merupakan minuman kedua tertua didunia wine dikenal minuman sebagai minuman mahal. Orang jaman dulu minum wine dianggap lebih bersih daripada minum air sungai. Wine dikenal seabgai minuman yang merujuk kepada Adam. Orang jaman dulu bahkan dapat hukuman cambuk jika meminum wine” papar pria yang pernah bekerja di Jenewa selama lebih dari 5 tahun dan mengawali karirnya sebagai pencuci piring di Jenewa ini.

 

“Jaman dulu orang tidak mengenal rag dan ragi yang digunakan adalah ragi alami. Perjalanan wine Dari mesopotamia kemudian georgia kemudian mesir dan kemudian perang dengan romawi kemudian anggur dibawa ke yunani. Italia merupakan negara pembuatan wine tertua di eropa, kemudian dari italia wine mengalami perluasan ke seantero eropa” lanjutnya.

 

 

Perjalanan wine ditempuh dalam wilayah yang luas. Wine tersebar ke seluruh dunia melalui penjelajahan spanyol ke berbagai benua, yakni benua Amerika dan benua Australia. Louise pasteur adalah Profesor pembuat fermentasi pertama kali. Ragi bubuk adalah bentuk ragi pertama kali diciptakan yakni pada abad 19.

 

Minuman memiliki usia. Minuman tertua di dunia adalah air putih. Minuman beralkohol tertua di dunia adalah bir sedangkan wine adalah minuman kedua tertua didunia. Gandum ditemukan lebih dulu daripada anggur itulah yang menyebabkan mengapa bir ditemukan lebih dulu daripada wine.

 

Anggur mempunyai nilai lebih karena dipengaruhi oleh iklim, lama penyinaran matahari, curah hujan, angin serta tidak sembarang tanah dapat menghasilkan anggur.

 

Semua tanah bisa dapat ditanami anggur tetapi tidak setiap tanah dapat menghasilkan anggur berkarakter baik. Di indonesia terdapat tanah yang menghasilkan anggur yang baik seperti wilayah Singaraja di pulau Bali.

 

Seni menyimpan anggur pun tidak kalah pentingnya. Penyimpanan berbahan kayu (oak) memberikan efek kalium yang sangat penting untuk wine salah satunya berakibat pada warna, bahkan ketika di aging di dalam barel maka akan menghasilkan tekstur wine yang lebih lembut lagi. Lain tempat menyimpan lain pula efeknya. Wine apabila dimasukkan ke stainless tank maka akan memberikan karakter wine yang lebih light.