Suatu sistem pendingin terdiri dari beberapa komponen pendukung utama, antara lain kompresor, evaporator dan kondenser. Untuk mengendalikan agar suhu yang diinginkan tercapai maka pengendalian harus dilakukan pada tiap komponen-komponen tersebut. Makalah ini membahas pengendalian kompresor dengan banyak piston. Pengendalian ini bertujuan agar kompresor dapat beroperasi pada titik-titik kerja optimal sesuai dengan nilai suhu ruangan yang dikehendaki. Jika suhu rendah yang diinginkan belum tercapai maka kompresor harus memperbanyak kerja piston yang aktif, demikian pula sebaliknya. Pengendalian kompresor dilakukan dengan menggunakan Programmable Logic Controller (PLC). PLC diprogram sesuai dengan algoritma yang diinginkan agar sistem pengendali suhu bekerja dengan baik. Dari hasil pengujian didapat persentase kesalahan dari pengujian suhu sebesar 1.6 %, sedang jika ditinjau dari pengujian tekanan didapat persentase kesalahan sebesar 0.652 %.
Kata kunci: kompresor piston, sistem pendingin, PLC