ASK
ME

REGISTER
NOW

Kuliah Tamu Internasional David T. Hill - Australia

06/04/2013 00:00:00

 

 

Bertempat di ruang multimedia Unika Atma jaya, Program Studi Ilmu Komunikasi pada hari Senin 03 Juni 2013 menyelenggarakan Kuliah Tamu Internasional. Tampil sebagai dosen tamu kali ini adalah Prof. Dr. David T. Hill dari Murdoch University, Australia. Beliau adalahm pakar kajian Asia dengan spesialisasi tentang kajian Media di Indonesia.  Salah satu karyanya dan telah menjadi buku klasik dalam bidang Media di Indonesia adalah buku yang berjudul “The Press in New Order Indonesia”. Disamping itu beliau juga telah banyak menghasilkan berbagai karya lain yang tidak kalah berbobotnya.

 

Kuliah tamu ini dihadiri oleh lebih dari 120 orang mahasiswa yang memadati ruang Multimedia tersebut. Dalam kuliah tamu tersebut Prof. David Hill menyampaikan tiga hal pokok. Pertama tentang konsentrasi kepemilikan media massa di Indonesia yang semakin terkonsentrasi, dimana hanya sebagian kecil pihak yang menguasai sebagaian besar media massa di Indonesia. Ini mungkin merupakan sesuatu yang cukup membahayakan karena sebagian besar para pemilik media tersebut, disamping menguasai bisnis dalam skala besar, mereka juga memiliki afiliasi kepada partai politik tertentu. Oleh karenanya bercampurnya kepentingan bisnis dan politik menjadi tidak terhindarkan. Kedua, beliau menyampaikan tentang kondisi pekerja media di Indonesia, yang sekarang sudah memasuki generasi baru yang mungkin berbeda dengan generasi sebelumnya. Pekerja media di masa lalu banyak berkutat pada kerja media yang bersifat investigatif dan menyerempet hal-hal yang cukup membayakan, seperti para pekerja media yang tergabung dalam AJI (Aliansi Jurnalis Independen). Namun para pekerja media sekarang lebih banyak yang berkecimpung dalam dunia hiburan atau infotainment yang sedikit resiko namun banyak dinikmati oleh sebagian besar masyarakat. Isyu ketiga yang disampaikan beliau adalah terkait dengan marakya media massa lokal tongkat daerah. Di mana media massa local ini mampu menangkap dan menggambarkan kondisi local dengan lebih baik daripada media nasional.  Banyak sekali media local di Indonesia yang berkembang, bahkan disbanding dengan di Australia sekalipun. Beliau memberikan ilustrasi bahwa di kota Perth tempat beliau tinggal, ibukota Australia Barat yang berpenduduk 1,5 juta orang hanya memiliki 1 buah Koran local. Sedang di Jayapura, bias terdapat 4-5 koran daerah. Ini menjadikan kehidupan press daerah menjadi sangat berkembang di Indonesia.

 

Prof. Dr. David T. Hill juga adalahh direktur ACICIS (Australia Consortium for ‘In-Country”’ Indonesian Studies yang telah lama bekerja sama dengan Fiabikom Unika Atma Jaya. Program Acicis berkembang di fakultas ini sejak tahun 2002 hingga sekarang. Dengan kehadiran beliau ini, maka diharapkan program internasional di Fiabikom akan menjadi semakin berkembang dengan baik di masa mendatang. (Eko Widodo)