ASK
ME

REGISTER
NOW

Prodi Teknik Elektro Menyelenggarakan WorkShop & Hands on Training Implementasi Raspberry Pi untuk Honeynet Sensor

11/22/2013 00:00:00

( elektro.atmajaya.org )

Seperti dilaporkan dalam beberapa survey tahun 2013, gangguan terhadap infrastruktur IT terus meningkat. Serangan tidak hanya dilakukan secara acak dan sporadis, tetapi juga sudah terarah (advanced persisten threat, APT) dengan menggunakan peralatan (tools) canggih dan metode yang sangat maju.

Trend serangan malware juga semakin dominan di dunia internet, dan ini merupakan ancaman nyata yang juga dialami oleh Unika Atma Jaya. Salah satu perangkat yang dikembangkan untuk mengatasi hal ini adalah honeypot, sebuah server yang dipasang sebagai umpan ditempatkan dalam jaringan yang merekam dan menangkap serangan. Apabila ditempatkan dua atau lebih honeypot, maka disebut honeynet. Informasi yang terekam pada setiap honeypot tersebut dapat diolah menjadi data statistik serangan untuk mendeteksi sumber penyerang, bentuk serangan, sasaran, metode, juga peralatan/tools yang digunakan. Program berbahaya yang diunggah (upload) ke server berupa malware juga dapat diolah lebih lanjut.

Pengetahuan dan keterampilan dalam keamanan komputer dan jaringan (computer/network security) ini merupakan kemampuan yang wajib dimiliki oleh setiap institusi yang berbasis IT termasuk Atma Jaya.

Pada Jumat, 15 November 2013 lalu, Prodi Teknik Elektro bekerja sama dengan Honeynet Project Indonesia mengadakan Workshop dan Hands on Training tentang Honeypot.  Kegiatan dipandu oleh 3 instruktur yaitu Dr. Lukas pada sesi workshop dan Bapak Charles Lim dan Sdr Mario yang dibantu oleh beberapa mahasiswa Prodi Teknik Elektro diantaranya Refan Andros, Samuel Nur, Kevin Yuwono, Nurfurqon dan beberapa mahasiswa lainnya,  pada sesi berikutnya. Kegiatan ini diikuti oleh dosen-dosen dan mahasiswa dari  universitas lain (Binus, Unikom, Politeknik Negri Jakarta) , instansi pemerintah. Kegiatan ini diikuti juga oleh beberapa staf Puskom Atma Jaya.

Pada kegiatan tersebut para peserta diajak untuk praktek langsung dalam men-setup suatu honeypot yang berbasis Raspberry Pi. Dalam waktu beberapa jam saja honeypot yang telah terpasang telah mendeteksi lebih dari 200 malware yang masuk. Dari kegiatan ini tergali beberapa gagasan pengembangan-pengembangan riset pada bidang tersebut dan potensi kolaborasi dengan berbagai intitusi lain dalam pengembangannya.