DISKUSI PUBLIK TANTANGAN DAN PELUANG KONTEN LOKAL DI TELEVISI DAN RADIO

10/13/2016 00:00:00

---

Media dalam berbagai bentuknya telah merambah ke seluruh pelosok tanah air. Dengan mudah masyarakat sekarang ini mengkonsumsi media jika ingin mendapatkan suatu informasi tertentu. Jaman sekarang yang terjadi bukanlah kekurangan informasi, yang terjadi adalah banjir informasi dalam segala bentunya. Dalam kondisi ini kita perlu memilah informasi yang masuk di diri kita, agar dapat menyikapi informasi itu secara bijaksana.

 

Sayangnya informasi yang sangat banyak itu sering kali hanya berasal dari satu sumber saja. Di Indonesia informasi sebagian besar mengalir dari pusat ke daerah saja, bukan sebaliknya. Segala yang terjadi di Jakarta dapat dengan mudah menarik perhatian seluruh bangsa, namun sesuatu yang terjadi di daerah sulit sekali masuk dalam ranah nasional. Contohnya, pilkada serentak yang akan terjadi dalam waktu dekat ini. Walaupun terdapat 101 pilkada, namun pemberitaan media hanya terpusat pada pilkada yang terjadi di Jakarta saja. Pilkada di daerah seakan terlupakan. Padahal hal itu juga merupakan hal yang penting.

 

 

 

Untuk itulah prodi Komunikasi Unika Atma Jaya bekerja sama dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) menyelenggarakan diskusi public yang mengambil tema Tantangan dan Peluang Konten Lokal di Televisi dan Radio. Acara ini dibuka oleh Ketua  AJI Suwarjono dan Dekan Fiabikom Dr. Eko Widodo. Dalam diskusi public ditampilkan Citra Dyah Prastuti (KBR), Ponco Wijaya (Net TV), Embu Hendriquez (prodi KOmunikasi Unika Atma Jaya). Bertindak sebagai moderator Dandy Koswara (AJI).

 

Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Rabu, 12 Oktober 2016, bertempat di gedung Yustinus lantai 15. Selain kegiatan diskusi public dalam kesempatan ini juga dilakukukan Pengumuman Nominasi dan Pemenang “Penghargaan untuk liputan berita local dari TV dan Radio”. (Eko Widodo)