Lulusan Unika Atma Jaya Siap Hadapi SDG

11/12/2015 12:00:00 AM

---

LULUSAN UNIKA ATMA JAYA

HARUS SIAP HADAPI SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs)

 

 

Jakarta, 10 November 2015 – Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (Unika Atma Jaya) melaksanakan acara reguler Wisuda Sarjana ke-66 dan Pascasarjana ke-40 di Jakarta Convention Center (JCC) pada Minggu (8/11). Kali ini, sebanyak 820 mahasiswa yang diwisuda dari 18 program studi dan tujuh program magister. Diantara mereka terdapat 151 wisudawan yang lulus dengan pujian yaitu memiliki IPK di atas 3,51, dan lulus dengan tepat waktu.

 

Berbeda dari wisuda pada umumnya, Unika Atma Jaya dalam setiap acara wisudanya memberikan cincin emas sebagai penghargaan kepada wisudawan yang memiliki prestasi, yaitu IPK di atas 3,71 untuk program sarjana, dan 3,8 untuk program pascasarjana, tidak terdapat nilai C ke bawah, lulus tepat waktu, dan aktif berorganisasi. Wisuda kali ini, terdapat 34 wisudawan dari berbagai fakultas yang menerima cincin tersebut.

 

Acara wisuda yang bertemakan “Tumbuh dan Kembang Bersama Bangsa” ini mengajak segenap wisudawan untuk turut berkontribusi bagi bangsa sesuai mereka menempuh studi di pendidikan tinggi. Prof. Dr. Ir. M.M. Lanny W. Pandjaitan, M.T. selaku Rektor Unika Atma Jaya menyatakan bahwa energi muda yang dilahirkan dari Unika Atma Jaya ini, harus siap terlibat dalam dinamika bangsa Indonesia, terutama dalam menghadapi usia satu abad di tahun 2045. Selain itu, juga turut aktif terlibat dalam implementasi Agenda Pembangunan Pasca 2015, Sustainable Development Goals (SDGs), yang Agustus lalu secara aklamasi disepakati untuk diadopsi 193 negara anggota PBB.

 

“Saya juga mengharapkan agar lulusan Unika Atma Jaya bisa memberikan solusi bagi permasalahan bangsa. Sehingga, bisa menjadi bagian voice bagi bangsa, bukan noise yang selama ini dipertontonkan kebanyakan politisi. Indonesia membutuhkan Anda,” tegas Lanny.

 

Selain itu hadir pula Direktur Kualifikasi Sumber Daya Manusia Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Dr. Mukhlas Ansori, M.Si. Dalam pemaparannya, ia menegaskan untuk setiap lulusan pendidikan tinggi, tidak hanya berkualitas dari segi kognitif dan motorik saja, tetapi juga afektif, yaitu menunjukkan sikap yang terdidik. Sehingga, terlihat proses yang selama ini dilakukan dalam perkuliahan membuahkan hasil. Karena lulusan yang berintegritas dan memiliki visi ke depanlah yang mampu bersaing dengan lainnya.

 

Begitu pula dengan pemaparan dari Putut Pujogiri, SH, selaku Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah III, memberikan penghargaan kepada proses pembelajaran yang telah dilakukan Unika Atma Jaya, karena melahirkan lulusan baru yang harapannya bisa mewarnai Indonesia.

 

 

“Saya yakin, dengan kesungguhan pengajaran dari dosen di Unika Atma Jaya, lulusan kali ini adalah berkualitas untuk menjadi generasi emas bangsa,” jelas Putut.

 

Mahasiswa tiap fakultas yang berprestasi diberi cincin sebagai simbol penghargaan dari Unika Atma Jaya

 

 

Sebanyak 820 mahasiswa Unika Atma Jaya di wisuda