ASK
ME

REGISTER
NOW

Seminar Peduli Migran Manggarai SKP St. Monika Serpong - PPM Unika Atma Jaya - Komunitas Perempuan Manggarai (KPM)

3/6/2023 12:00:00 AM


Minggu, 5 Maret 2023. Kegiatan seminar warga migran Manggarai merupakan kegiatan pelayanan pertama kali dilakukan oleh pihak pengurus gereja yang disebut sebagai SKP pasca pandemi COVID-19, yang berlandaskan visi, misi dan tujuan pelayanan gereja Katolik yang diberikan kepada umat. Kegiatan seminar dihadiri Ibu Dhevy S Wibawa dan Skolastika Hapsari (Mahasiswa) sebagai Perwakilan PPM Unika Atma Jaya, Komunitas Perempuan Manggarai (PKM), Seksi Kesehatan dan Pendidikan Gereja st. Monika, dan yang hadir kurang lebih 35 orang peserta warga migran Manggarai yang merantau di daerah gereja St. Monika BSD.


Susunan acara diawali dengan kata sambutan oleh Ketua Pengurus Gereja (SKP), Ibu Dhevy S Wibawa PPM Unika Atma Jaya, dan Romo Paroki St.Monika BSD. Selanjutnya inti dari kegiatan adalah penyampaian materi Pernikahan Gereja, Kesehatan (BPJS), dan Pendidikan/Beasiswa (ASAK) serta sesi tanya jawab (diskusi). Panitia menyediakan doorprize kepada peserta yang terlibat aktif mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Tujuan kegiatan seminar diberikan agar memberikan edukasi dan bantuan kepada warga migran yang membutuhkan pemahaman mengenai persyaratan dan prosedur pernikahan gereja, pelayanan kesehatan, dan beasiswa pendidikan.


Pada sesi tanya jawab (diskusi) sekitar 10 orang peserta aktif bertanya secara langsung berbagai hal mengenai beasiswa ASAK, BPJS, dan persyaratan nikah gereja yang dibantu oleh seksi kesehatan, seksi pendidikan, dan PKM. Terdapat beberapa poin pembahasan diskusi dalam kegiatan sebagai berikut:

  1. Peserta migran tertarik dengan beasiswa yang diberikan ASAK untuk keluarga yang membutuhkan dan mendalami persyaratan dan tahap-tahap pendaftaran.
  2. Peserta migran ingin mendaftarkan BPJS dan ingin mendapat pelayanan kesehatan di gereja St. Monika.
  3. Peserta migran ingin mengurus pernikahan gereja akan tetapi terkendala oleh adat istiadat pernikahan daerah.
  4. Komunitas Perempuan Manggarai (PKM) mengalami hambatan dana untuk mengurus warga migran manggarai yang meninggal dan harus mengirim jenazah pulang ke daerah mereka. Paroki St. Monika memberikan solusi kepada warga migran dan PKM untuk bekerja sama dalam membiayakan warga perlu bantuan dana.
  5. Tindak lanjut kegiatan akan terus dilakukan panitia dan pengurus paroki (SKP) untuk memberikan pelayanan kepada warga migran-migran yang dari berbagai daerah.


    (Pusat Pemberdayaan Masyarakat / PPM – Penulis: Tyas Hapsari Mahasiswa FPB)