ASK
ME

REGISTER
NOW

Social Entrepreneurship Marketplace 2019 Pemberdayaan Komunitas Sosial Guna Mewujudkan SDGs

10/28/2019 12:00:00 AM

Jakarta, 27 Oktober 2019 - Unika Atma Jaya kembali mengadakan talkshow ke-2 Social Entrepreneurship Marketplace 2019 pada Kamis, 24 Oktober 2019 dengan tema ‘Community Empowerment’ di Gedung Yustinus Lantai 14, Kampus 1 Semanggi. Acara ini mengundang dr. Lie Augustinus Dharmawan (doctorSHARE), Ari Sutanti (British Council), serta Simon Oberman (Artemis Impact) yang dipandu oleh Ita Kusuma dari Trijaya FM.

 

Talkshow kedua ini merupakan hasil kolaborasi antara Trijaya FM dengan Unika Atma Jaya untuk berdiskusi tentang kegiatan social entrepreneurship, volunteer, platform digital. Diskusi ini pun membahas bagaimana pendidikan dan pembinaan social entrepreneurship sebagai bentuk mewujudkan salah satu SDGs.

Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan inspirasi bagi siapapun untuk berani memulai social entrepreneurship dari hal yang kecil namun memberikan dampak yang besar bagi masyarakat. Ari Sutanti pun mengungkapkan bahwa kita diharapkan bukan hanya menyelesaikan masalah sosial saja melainkan juga menciptakan lapangan pekerjaan dan mendorong anak muda untuk mampu menciptakan usaha yang digemari masyarakat.

 

 Sesi Talkshow

 

Adapun kolaborasi yang dilakukan dengan beberapa komunitas sosial yang dibentuk oleh para mahasiswa Unika Atma Jaya dalam kegiatan ini di antaranya EarthSet, Parfait Lokal, dan Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Pariwisata serta Pusat Kegiatan Penelitian. EarthSet sendiri merupakan produk satu set alat makan yang diharapkan nantinya masyarakat tidak akan menggunakan alat makan plastik yang didapat dari tempat mereka makan sehingga nantinya akan berdampak pada pengurangan jumlah sampah plastik. Produk ini diciptakan oleh mahasiswa Unika Atma Jaya Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Ilmu Komunikasi (FIABIKOM) dan diikutsertakan dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Ristekdikti).

Adapun Lokal Parfait yang merupakan produk makanan pertama di Indonesia yang mampu menggabungkan kue tradisional seperti putu ayu, pepe, pukis, cantik manis dengan oatmeal, granola, dan macchiato. Pemilik dari Lokal Parfait sendiri merupakan Mahasiswa Unika Atma Jaya Fakultas Teknobiologi.

 

Selain itu, terdapat pula Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Pariwisata serta Pusat Kegiatan Penelitian yang merupakan salah satu pembelajaran Program Studi Hospitality. Kegiatan yang fokus pada pengembangan kepariwisataan untuk menciptakan SDM yang berkualitas dengan melakukan perencanaan, penelitian, dan pengembangan terhadap desa-desa di Indonesia yang mampu meningkatkan perekonomian desa dengan kegiatan pendampingan desa wisata. Kegiatan ini pun masuk ke dalam peringkat 7 besar dalam lomba pendampingan desa wisata dari kementerian pariwisata. (RD)

 

 EarthSet

 

 Lokal Parfait

 

 Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Pariwisata serta Pusat Kegiatan Penelitian