Jakarta, 25 Juni 2013, Program Studi Komunikasi, Unika Atma Jaya, Jakarta bekerjasama dengan Yayasan Tifa menyelenggarakan seminar dengan tema Oligarki, Media dan Demokrasi. Bertempat di gedung Yustinus Lt. 15, seminar ini dibuka oleh Dr. A. Prasetyantoko, Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Ilmu Komunikasi. Hadir sebagai pembicara adalah Prof Alois A. Nugroho (Dosen Prodi Komunikasi, Unika Atma Jaya). Amir E. Siregar (Pemimpin Umum Warta Ekonomi) dan Prof Jeffrey Winters (Dosen Ilmu Politik Northwestern University), sedangkan moderator adalah Dr. Nia Sarinastiti (Dosen Prodi Komunikasi Unika Atma Jaya)
Prof Alois A. Nugroho mengemukakan bahwa, saat ini, media lebih banyak digunakan sebagai sarana untuk pembentukan citra untuk memasarkan para politisi. Sementara menurut Amir E Siregar kepemilikan media sangat terkonsentrasi atau dengan kata lain terjadi konglomerasi media. Televisi, misalnya, dikuasai oleh sekelompok orang sehingga pada akhirnya kelompok inilah yang membentuk opini publik. Jeffrey Winters sebagai pembicara utama menyatakan bahwa dewasa ini oligarkh dan oligarki benar-benar menduduki tempat sentral dalam analisis mengenai politik Indonesia. Jeffrey menambahkan bahwa oligarki dapat membentuk serta menghambat demokrasi di Indonesia. Seminar ini dihadiri oleh kurang lebih 100 peserta yang berasal dari berbagai kalangan seperti akademisi, media dan LSM. (Isabella Astrid)
Berita terkait
http://www.suarapembaruan.com/home/bahayaoligarkhi-dapat-membelokkan-sistem-politik/37534
http://www.antaranews.com/berita/382014/jeffrey-a-winters-nilai-masyarakat-sipil-indonesia-masih-lemah
http://www.antaranews.com/berita/381955/jeffrey-a-winters-nilai-demokrasi-indonesia-terkooptasi-oligarki
http://www.investor.co.id/national/oligarki-dapat-membelokkan-sistem-politik/63544
http://www.antarasumbar.com/berita/nasional/d/0/296522/oligarki-dapat-membelokkan-sistem-politik.html