Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan semua warga kampus, perlu dilakukan upaya pencegahan jauh dari kekerasan seksual. Mengimplementasikan Permendikbudristek tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Lingkungan Pendidikan Tinggi nomor 30 Tahun 2021, Unika Atma Jaya telah melakukan tahapan-tahapan pembentukan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS).
Rekrutmen terbuka Anggota Pansel (Panitia Seleksi) Satgas PPKS
Pansel mengikuti Uji di Laman Kemendikbudristek
Anggota Pansel Satgas PPKS yang telah lulus dalam pelatihan dan seleksi yang diselenggarakan Pusat Penguatan Karakter Kemendikbudristek di periode Mei 2022 (SK nomor 0513/J4/KP.04.00/2022):
Uji Publik Anggota Pansel Satgas PPKS
Pansel Satgas PPKS melalui proses uji publik dengan penanya utama adalah Dr. iur. Anotonius P.S. Wibowo, S.H., M.H. dan Prof., Irwanto Ph.D., Psikolog.
Rekrutmen terbuka Satgas PPKS
Proses Seleksi calon Satgas PPKS
Panitia Seleksi Satuan Tugas PPKS telah melakukan wawancara sebagai proses seleksi Satgas PPKS.
Peresmian Satgas PPKS
Satuan Tugas PPKS Unika Atma Jaya terdiri atas struktur sebagai berikut:
[Peresmian Satgas PPKS UAJ:
Sharing Session Lintas Kampus & Workshop PFA]
TERBUKA UNTUK UMUM
Saat ini Pansel Unika Atma Jaya sudah bekerja melakukan rekrutmen calon anggota Satgas PPKS dan akan meresmikan anggota Satgas. Peresmian tersebut akan dirangkai dengan kegiatan pelatihan bagi mahasiswa Anggota Satgas tidak hanya satgas UAJ tapi juga mahasiswa dari Universitas lain. Sehingga mahasiswa yang berada di perguruan tinggi seluruh Indonesia bisa lebih memahami bagaimana penerapan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 dengan baik.
Mari ikut berpartisipasi pada peresmian ini yang akan dilaksanakan pada:
Hari : Sabtu, 23 Juli 2022
Waktu : 08.00 - 13.00 WIB
Tempat : Zoom Cloud Meetings
Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan:
Akan terdapat pemaparan materi dari:
1. Yosephine Dian Indraswari, S.Psi., M.Psi. (Direktur Eksekutif Yayasan Pulih)
2. Apriska Widiangela (HopeHelps Universitas Airlangga)
3. Azalia Elfreda Aryndri (HopeHelps Universitas Negeri Semarang)
4. Syifa Aulia Salsabila (HopeHelps Universitas Gadjah Mada)
5. Joce Timoty (HopeHelps Network)
Pelatihan ini juga akan disertai dengan peluncuran kanal pelaporan untuk Pansel dan Satgas untuk seluruh kampus di Indonesia. Jadi, jangan lupa daftar dan sampai bertemu!